Sifat-Sifat Produk Pertanian
Sifat-Sifat Produk Pertanian ~ Produk pertanian pada umumnya memiliki sifat rawan
terhadap kerusakan (perishable), memiliki ukuran yang besar pertumpukan
(bulky/voluminous), dan beraneka ragam mutunya (quality variation). Kerawanan
terhadap kerusakan dan ukuran yang besar pertumpukannya sangat berperan untuk
menentukan metode dan tempat penyimpanan, metode dan alat pengangkutan, serta
penjadwalan.
Dilain pihak, keanekawagaman mutu memerlukan standarisasi,
penyortiran, dan pengelompokkan berdasarkan standar produk yang baku atau
diinginkan oleh konsumen. Sifat-sifat produk pertanian tersebut diuraikan
sebagai berikut.
1. Tidak Tahan Lama
Sifat produk pertanian yang mudah busuk dan rusak, terutama produk buah-buahan, sayur-sayuran, daging hasil peternakan dan perikanan, memerlukan penangananyang cepat dan cermat untuk menjaga mutu sesuai dengan yang diinginkan oleh konsumen.
Penaganan yang dapat dilakukan adalah pengepakan (packing), pendinginan (cooling dan freezing), pengangkutan dengan cepat, dan pengolahan sesuai dengan jenis produk.
2. Sifat Ukuran yang Besar per Tumpukan
Sifat tersebut menyebabkan produk pertanian memerlukan tempat yang besar, terutama untuk kebutuhan penyimpanan dan pengangkutan. Pengangkutan yang dilakukan dengan jarak yang relatif jauh dari sumber produk ke daerah pemasaran akan menelan biaya pengangkutan yang relatif tinggi.
3. Mutu Produk yang Bervariasi
Mutu produk pertanian bervariasi dari tahun ke tahun, dari musim ke musim dan dari sentra produksi yang satu ke sentra produksi yang lainnya. Kualitas produk sangat ditentukan oleh kesesuaian kondisi terhadap pertumbuhan tanaman, jenis varietas, dan penanganannya.
Sumber : Diktat Pengantar Agribisnis, Fakultas Pertanian, Jurusan Agribisnis, Universitas Cokroaminoto Palopo, 2007.
1. Tidak Tahan Lama
Sifat produk pertanian yang mudah busuk dan rusak, terutama produk buah-buahan, sayur-sayuran, daging hasil peternakan dan perikanan, memerlukan penangananyang cepat dan cermat untuk menjaga mutu sesuai dengan yang diinginkan oleh konsumen.
Penaganan yang dapat dilakukan adalah pengepakan (packing), pendinginan (cooling dan freezing), pengangkutan dengan cepat, dan pengolahan sesuai dengan jenis produk.
2. Sifat Ukuran yang Besar per Tumpukan
Sifat tersebut menyebabkan produk pertanian memerlukan tempat yang besar, terutama untuk kebutuhan penyimpanan dan pengangkutan. Pengangkutan yang dilakukan dengan jarak yang relatif jauh dari sumber produk ke daerah pemasaran akan menelan biaya pengangkutan yang relatif tinggi.
3. Mutu Produk yang Bervariasi
Mutu produk pertanian bervariasi dari tahun ke tahun, dari musim ke musim dan dari sentra produksi yang satu ke sentra produksi yang lainnya. Kualitas produk sangat ditentukan oleh kesesuaian kondisi terhadap pertumbuhan tanaman, jenis varietas, dan penanganannya.
Sumber : Diktat Pengantar Agribisnis, Fakultas Pertanian, Jurusan Agribisnis, Universitas Cokroaminoto Palopo, 2007.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar